ketika anda muda seakan anda ingin hidup untuk selama nya di dunia karena banyak cinta di sana, akan tetapi ketika anda menua dimana anak-anak anda sudah mulai lupa dengan anda ketika pendamping hidup anda telah tiada, di saat cinta tidak berpihak pada anda, di kala itu lah anda seakan bosan dengan kehidupan dunia.
Pada saat itulah air mata anda akan menetes, di kala anda mengenang masa-masa ketika anda muda, dimana kala itu anda masih sehat, tampan, cantik, dan seakan dunia milik anda di tambah dengan cinta yang selalu berpihak pada anda, akan tetapi di masa-masa keemasan tersebut anda melupakan suatu tugas dari sang khalik, yaitu beriman kepadanya dengan cara menjalani segala perintah nya serta menjauhi semua larangan nya.
Anda sering mendengar tentang ungkapan "dunia adalah persinggahan", dimana manusia ibarat penumpang di dalam sebuah kapal yang sedang berlayar dan kemudian dimana kapal tersebut berlabuh sejenak, dan memberi kesempatan pada para penumpang untuk mencari bekal sebanyak-banyaknya, tempat tersebut adalah dunia, akan tetapi banyak diantara anda yang mengabaikan serta melupakan-nya, ketika anda diberi kesempatan itu anda menyia-nyiakan nya, hingga saat di mana waktu yang diberi telah usai, dan anda belum mengumpulkan bekal apa pun untuk bekal perjalanan anda, namun apalah yang hendak di lakukan, kala itu anda sudah harus melanjutkan perjalan, mau tidak mau anda melangkah dan melanjutkan perjalan anda dengan wajah murung dan air mata berlinang karna penyesalan menyelimuti diri anda. dan ketika itu tiada yang dapat membantu anda.!! dan anda di golongkan kedalam orang yang merugi.,
diri pribadi tidak terkecuali sudah barang tentu tidak ingin merugi di dunia maupun di akhirat, tapi apa yang sudah anda lakukan untuk mengantisipasi terjadi nya kerugian pada jati diri anda sehingga mengakibatkan kehidupan anda menjadi merana serta melarat.!! Berpegang kepada kitab Al-Quran dan Al-Hadis merupakan pilar yang utama yang sudah tentu setiap umat muslim mengetahuinya, walaupun terkadang mereka lupa akan hal tersebut.
kemudian tidak terlepas dari penguasaan serta penerapan nilai-nilai keislaman di dalam kehidupan dengan hidup berdasarkan rukun islam, yang mana rukun islam adalah 5 subtansi yang menggambarkan ciri khas umat islam dimana pun ia berada;
- mengucap 2 kalimat syahadat
- sembahyang / sholat sehari semalam 5 waktu
- puasa di bulan ramadhan
- membayar zakat
- serta naik haji ke baitullah (mekah dan madinah) bagi orang yang mampu*.
ketika ke 5 substansi tersebut telah terpenuhi maka anda akan benar-benar menjadi islam sejati dan insya allah anda akan hidup bahagia dunia akhirat, serta menjadi penenang hati yang sedang gundah, obat hati bagi hati yang terluka, pendingin bagi jiwa yang panas, dan penetral untuk pikiran yang tidak sehat.
di dalam Islam juga mempunyai 6 jalan menuju keimanan yang indah menurut islam, ke 6 jalan tersebut lebih dikenal di dalam islam dengan rukun iman,yaitu;
- percaya kepada allah
- percaya kepada malaikat
- percaya kepada rasul
- percaya kepada kitab
- percaya kepada hari kiamat
- percaya qada dan qadar yang telah di tentukan allah.
Ketika anda memiliki ke 6 pilar tersebut telah terpenuhi dikala itulah hidup semakin indah dimana jiwa anda insya allah akan selalu tenang, hidup anda akan bahagia walau anda tidak mempunyai harta melimpah, dan jabatan yang tinggi, karena seindah-inda kebahagiaan adalah keimanan yang kokoh.
0 komentar:
Posting Komentar
saya masih belajar mohon maaf bila bnyak salah dan kekurangan.