Hana Makna

“Hidup ini permainan, tapi bukan untuk permainkan perasaan (@Nasehat_Super)”, menarik memang, merangkai kata sedemikian rupa sehingga menjadi suatu kalimat yang amat bermakna dan dapat ditafsirkan dengan berbagai cara dan sudut pandang.

Sekilas melihat kalimat tersebut yang menjadi objek utamanya adalah para pria yang memperlakukan wanita dengan kurang baik atau sebaliknya para wanita yang gemar mempermainkan hati kaum pria. Pada hakikatnya semua pria dan wanita tersebut adalah baik, hanya saja ukuran baik seseorang sangat relative sehingga baik di mata si “A” belum tentuk baik di mata si “Z”. saling mengerti dan positif thingking merupakan langkah awal menuju kebaikan, semoga kita semua mendapat petunjuk agar dapat selalu dalam jalan kebaikan, dan semoga menjadi manusia-manusia yang baik dan selalu dalam kedamaian. Amin.

Kembali kepermasalahan yang tidak jelas ini, kata sebagian orang persoalan yang berhubungan dengan hati merupakan persoalan yang sangat sakral untuk diperbincangkan, hanya orang-orang tertentu yang dapat menerima dan diberikan curahan isi hati, karena hati sangat erat kaitannya dengan privasi.

Walau demikian, akan menjadi sangat baik bila semua persoalan yang menyangkut dengan hati dan perasaan terutama yang berhubungan dengan masalah-masalah baik dengan sesama manusia maupun persoalan yang ditimbulkan oleh lingkungan hendaknya harus dicarikan solusi, pada dasarnya komunikasi adalah yang paling utama. Tidak menjudge sesuatu tanpa sesuatu yang pasti merupakan langkah yang bijak dalam suatu permasalahan.

Kata orang hidup itu amat keras, tapi itu hanya berlaku bagi mereka yang tidak dapat memaknai arti dari suatu kehidupan, biarkanlah perasaan itu dipermainkan karena terkadang perasaan juga ingin bermain, namun jangan terlalu lama bermain-main dengan perasaan karena ia juga akan lelah. Terima semua yang terjadi karena itu semua pemberian tuhanmu, itu adalah yang terbaik bagimu. Selalu tenang dan santai, hadapi semua masalah dengan hati senang tanpa dendam dan amarah,.

Hahaaaaahaaa…