Rasa ingin berbagi dan belajar menjadi inspirasi untuk memulai kehidupan dengan cinta dan kasih sayang. Sehingga dengan demikian tercapailah tujuan hidup manusia. Goresan pena merupakan awal untuk mencapai keindahan walaupun coretan tersebut hanyalah kumpulan goresan dari seorang anak manusia yang sangat fakir akan ilmu! Namun demikian, semoga goresan ini bermamfaat bagi penulis sendiri serta menjadi inspirasi untuk semua.

Jumat, 14 Januari 2011

Miterm test.

Nama          : Restu Andrian
Nim/Unit    : 210918906 / 3 (tiga)
Jur/Fak       : Pendidikan Agama Islam / Tarbiah
                   : IAIN AR RANIRY
Soal:
1.      Jelaskan latar belakang dan faktor-faktor penyebab lahirnya aliran Khawarij, Syi’ah dan Murji`ah.
2.      Sebutkan faktor-faktor yang dapat merusak aqidah dan cara mengatasinya.
3.      Mengapa aliran Mu’tazilah disebut teologi Rasional-Liberal; sementara aliran Asy’ariyah disebut teologi Tradisional.
4.      Jelaskan pengertian al-Asma’ al-Husna dan bagaimana cara mengaplikasikannya dalam amaliah sehari-hari.
5.      Apa yang Anda ketahui tentang:
a.       Fatalism
b.      Predestination
c.       Free Will and Free Act
d.      Al-Shalah wa al-Ashlah
e.       Anthropomorphism.
Jawab:
1.      Secara etimologis kata khawarij berasal dari bahasa Arab, yaitu kharaja yang berari keluar, muncul, timbul, atau memberontak. Adapun yang dimaksud dalam terminology khawarij adalah satu sekte pengikut Ali bin Abi Thalib yang keluar meninggalkan barisan karena ketidak sepakatan terhadap keputusan Ali yang menerima arbitrase (tahkim), dalam Perang Siffin pada tahun 37 H /648 M, dengan kelompok bughat ( pemberontak ) Muawiyah bin Abi Sufyan perihal persengketaan khilafah.
Karena tidak terima karena ali berdamai dengan kaum muawwiyah maka golongan ini keluar dari kelompok ali, dan dinamakanlah kelompok ini sebagai kelompok khawarij, alasan golongan ini menolak perdamaian di karenakan pada saat perang ali hampir mengalahkan muawwiyah.
Ali sebenarnya sudah mencium kelicikan di balik ajakan damai kelompok Muawiyah sehingga ia bermaksud untuk menolak permintaan itu. Namun, karena desakan sebagian pengikutnya, terutama ahli qurra seperti Al Asy’ats bin Qais, Mas’ud bin Fudaki At-tamimi, dan Zaid bin Husein Ath-Tha’I, dengan sangat terpaksa Ali memerintahkan Al Asytar ( komandan pasukannya) untuk menghentikan peperangan.
Setelah menerima ajakan damai, Ali bermaksud mengirimkan Abdullah bin Abbas sebagai delegasi juru damai ( hakam ) nya, tetapi orang khawarij menolaknya. Mereka beralasan bahwaAbdullah bin Abbas berasal dari kelompok Ali sendiri . Kemudian mereka mengusulkan agar Ali mengusulkan Abu Musa Al-Asy’ari dengan harapan dapat memutuskan perkara berdasarkan kitab Allah. Keputusan tahkim, yakni Ali diturunkan dari jabatannya sebagai khalifah oleh utusannya, dan mengangkat Muawiyah menjadi khalifah pengganti Ali sangat mengecewakan orang-orang khawarij.
Pada saat itu juga orang-orang khawarij keluar dari pasukan Ali dan langsung menuju Hurura. Itulah sebabnya Khawarij disebut juga  dengan imam Huruirah. Kadang-kadang mereka disebut dengan syurah dan Al Mariqah. Dan itu pula yang melatar belakangi timbulnya aliran Khawarij.
Kemudian yang melatar belakangi timbulnya aliran Syi’ah adalah; karena kaum syiah beranggapan bahwa hanya ali lah yang pantas menggantikan posisi Rasulullah sepeninggalan Rasulullah, karena ketika Rasulullah SAW mendapat perintah dari Allah SWT untuk mengajak keluarga terdekatnya masuk Islam, ia berkata kepada mereka: “Barang siapa di antara kalian yang siap untuk mengikutiku, maka ia akan menjadi pengganti dan washiku setelah aku meninggal dunia”. Tidak ada seorang pun di antara mereka yang bersedia untuk mengikutinya kecuali Ali.
Selain itu  Imam Ali adalah sosok figur yang telah berhasil menghidupkan Islam dengan pengorbanan-pengorbanan yang telah lakukannya. Seperti, ia pernah tidur di atas ranjang Rasulullah SAW di malam peristiwa lailatul mabit ketika Rasulullah SAW hendak berhijrah ke Madinah dan kepahlawannya di medan perang Badar, Uhud, Khandaq dan Khaibar. Seandainya pengorbanan-pengorbanan tersebut tidak pernah dilakukannya, niscaya Islam akan sirna di telan gelombang kebatilan. Kaum syiah beranggapan bahwasanya tiada yang pantas menggantikan posisi Rasulullah selain Ali dan seluruh keluarga Rasul (ahlul bait).
 Munculnya aliran murjiah ini di latar belakangi oleh persoalan politik, yaitu persoalan khilafah (kekhalifahan). Setelah terbunuhnya Khalifah Usman bin Affan, umat Islam terpecah kedalam dua kelompok besar, yaitu kelompok Ali dan Mu’awiyah. Kelompok Ali lalu terpecah pula kedalam dua golongan, yaitu golongan yang setia membela Ali (disebut Syiah) dan golongan yang keluar dari barisan Ali (disebut Khawarij). Ketika berhasil mengungguli dua kelompok lainnya, yaitu Syiah dan Khawarij, dalam merebut kekuasaan, kelompok Mu’awiyah lalu membentuk Dinasti Umayyah. Syi’ah dan Khawarij bersama-sama menentang kekuasaannya. Syi’ah menentang Mu’awiyah karena menuduh Mu’awiyah merebut kekuasaan yang seharusnya milik Ali dan keturunannya, Sementara itu Khawarij tidak mendukung Mu’awiyah karena ia dinilai menyimpang dari ajaran Islam.
Dalam pertikaian antara ketiga golongan tersebut terjadi saling mengafirkan. Di tengah-tengah suasana pertikaian ini muncul sekelompok orang yang menyatakan diri tidak ingin terlibat dalam pertentangan politik yang terjadi. Kelompok inilah yang kemudian berkembang menjadi golongan Murji’ah.
Jadi dapat disimpulkan bahwa latar belakang serta faktor yang penyebab lahir nya ketiga golongan di atas tersebut salah satu nya disebabkan oleh faktor politik, walaupun di dalam aliran tersebut juga ada terdapat perbedaan yang berkaitan dengan teologi, ini disebabkan oleh perbedaan cara menafsirkan serta perbedaan dalam ilmu asbabul nuzul seseorang (penafsir), sehingga berbeda nya hasil tafsiran yang kemudian menimbulkan teologi teologi baru dan berbeda beda.




2.                    Diantara sekian banyak faktor faktor yang dapat merusak aqidah di antara nya adalah:
·         Syirik.
Syirik adalah dosa terbesar dengan apa seorang muslim mendurhakai Allah. Firman allah pada Quran Surat . Luqman ayat 13 yang berbunyi:
وَإِذْ قَالَ لُقْمَانُ لِابْنِهِ وَهُوَ يَعِظُهُ يَابُنَيَّ لَا تُشْرِكْ بِاللَّهِ إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ
Artinya: Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya: “Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan (Allah) sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar”.
Syirik juga menyebabkan darah dan harta seseorang menjadi halal dan tidak boleh dishalati jenazahnya. Jika ia meninggalkan sesuatu dalam keadaan murtad, maka peninggalan itu menjadi harta rampasan bagi kaum muslimin, dan keluarganya yang masih hidup.
            Kemudian adapun cara mengatasi nya adalah dengan cara memperkuat iman, serta percaya hanya kepada allah semata dan tidak percaya kepada hal hal selain allah seperti ramalan dan lain sebagainya.
            Selain itu untuk terhindar dari syirik umat muslim juga harus mempelajari aqidah islam yang benar sehingga tidak ada kesalah pahaman di dalam pelaksanaan di dalam kehidupan
·         Kufur
Kufur dalam bahasa Arab berarti menutupi. Dalam terminology  syariat kufur berarti mengingkari suatu bagian dari ajaran Islam dimana tanpa itu keislaman seseorang menjadi batal atau  tidak sempurna. Maka, mengingkari makna syahadat adalah kufur, mengingkari bagian vital ajaran Islam yang diharamkan, seperti riba atau diwajibkan, seperti shalat adalah kufu, mengingkari salah satu hukum pidana Islam.
Diantara jenis kufur, terdapat kufur besar dan kecil. Kufur besar adalah mengingkari bagian tertentu dari Islam yang tanpa bagian itu keislaman seseorang menjadi batal. Kufur besar mempunyai lima jenis;
-          Kufur takzib (pendustaan). Maksudnya menyampaikan kebenaran yang bertentangan dengan kenyataan sebenarnya atau mengklaim bahwa Muhammad saw membaca ajaran yang bertentangan dengan kebenaran.
-          Kufur kesombongan dengan tetap membenarkan. Maksudnya, bahwa ia membenarkan kebenaran yang dibawa  Rasulullah saw tapi ia menolak mengikutinya karena kesombongan dan keangkuhan.
-          Kufur keraguan. Maksudnya, keragu-raguan dalam meyakini atau melaksanakan kebenaran, padahal keimana yang dituntut dari seorang mukmin, adalah keyakinan akan kebenaran ajaran yang dibawa oleh Rasulullah saw tanpa sedikit pun keraguan.
-          Kufur I’radh (berpaling dari kebenaran), maksudnya meninggalkan kebenaran dengan jalan tidak mempelajari dan mengamalkannya, baik yang bersifat perkataan atau perbuatan atau keyakinan, secara parsial atau keseluruhan.
-          Kufur nifaq maksudnya mengingkari kebebanaran di bawa Rasulullah saw dalam batin tapi tetap menampilkan diir mengikutinya secara lahir. Jadi dalam hati ia kafir, di luar ia kelihatan beriman.
Sedangkan kufur kecil adalah mengingkari bagian tertentu dari Islam  tanpa bagian itu keislaman seseorang menjadi sempurna.
Cara mengatasi agar umat islam tidak terjerumus kedalam kekufuran adalah dengan cara memnbimbing umat agar mengenal kufur, sehingga di dalam pelaksanaan di dalam masyarakat tidak terjerumus kedalam kekufuran. Dan masyarakat yang telah bisa mengenal dan mengetahui bentuk kekufuran agar menegur setiap orang yang melakukan hal hal yang berbau kekufuran, sehingga orang tersebut tidak terlalu jauh tersesat di dalam kekufuran.
·         Nifaq
Dalam terminology Islam nifaq adalah menampakkan apa yang  sesuai dengan kebenaran, dan menyembunyikan apa yang bertentangan dengannya.
Jenis nifaq ini juga terbagi dua yaitu, nifaq kecil dan nifaq besar. Diantara ciri ciri nifaq besar diantaranya adalah:
1. Nifaq besar (nifaq aqidah) maksudnya menyembunyikan kekufuran dalam hati dan menampakkan keimanan dalam lisan dan perbuatan.
-          Mendustakan Rasulullah saw secara parisla dan keseluruhan
-          Mendustakan sebagian ajaran yang dibawah Rasulullah saw
-          Membenci Rasulullah saw
-          Membenci sebagian ajaran yang dibawah Rasulullah saw
-          Merasa gembira dengan kekalahan agama Rasulullah saw
-          Merasa benci dengan kemenangan agama Rasulullah saw
2. Nifaq kecil (nifaq amali). Maksudnya bila perbuatannya yang tampak berbeda dengan apa yang diperintahkan oleh syariat Islam.
-          Dusta dalam perkataan
-          Tidak menepati janji
-          Mengkianati amanah
-          Berlaku curang ketika bertengkar dengan jalan keluar dari aturan akhlak yang luhur.
-          Penipuan
Cara mengatasinya adalah dengan cara memperkuat akidah islamiah agar terhindar dari bentuk nifaq kecil maupun besar, dan mengetahui yang mana nifaq tersebut sehingga tidak terjerumus kedalam bentuk nifaq ini, mudah mudahan kita terhindar dari perbuatan yang membuat aqidah menjadi rusak. Amin

3.      Mu’tazilah sendiri adalah golongan yang membawa persoalan-persoalan teologi yang lebih mendalam dan bersifat filosofis dari pada persoalan-persoalan teologi-teologi dalam islam lainnya, mereka dalam pembahasannya, mereka banyak memakai akal sehingga mereka mendapat nama “kaum rasionalis islam”.
Sedangkan kerangka berpikir tradisional mempunyai prinsip-prinsip sebagai berikut: 
a) Terikat pada dogma-dogma dan ayat-ayat yang mengandung arti dzanni. Dengan adanya teks agama tersebut membuat suatu pemahaman menjadi tidak pasti, hasil pemikiran menjadi dzanni, tidak mutlak Tidak memberikan kebebasan kepada manusia dalam berkehendak dan berbuat jelas
b) Memberikan daya yang kecil kepada akal (tidak memberikan kebebasan dalam berpikir)
            karena ciri ciri cara berfikir tradisional terdapat pada kaum as’ariyah maka kaum ini pun dinamakan juga dengan teologi tradisional karena akal teologi ini identik dengan wahyu dan menempatkan akal di tempat yang terendah.
            Jadi dapat disimpulkan bahwa teologi tradisional dan teologi rasionalis liberal saling bertolak belakang antara satu paham dengan paham yang lain.

4.      Asmaul husna menurut bahasa berarti nama-nama yang baik. Adapun menurut istilah Asmaul Husna adalah nama-nama yang balk bagi Allah SWT. Sebagai bukti kemahaagungan dan kesempurnaan-Nya. Hal ni sebagaimana dijelaskan dalam hadits Nabi saw. Berikut yang artinya: “Sesungguhnya Allah mempunyai 99 nama, yaitu seratus kurang satu, barang siapa yang menghitungnya (menghafalnya) ía masuk surga”. (HR. Bukhari)
Senada dengan penjelasan hadits di atas, Allah SWT berfirman dalam Al Qur’an dalam surat Al Hasyr ayat 24 yang artinya:
 “Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyal Nama-Nama Yang Paling Baik. Bertasbih kepadanya apa yang di langit dan bumi. Dan Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. Al Hasyr :24)
Allah memiliki Asmaul Husna yang berjumlah 99. Kesemuanya mempunyai arti sendirisendiri, dan kita diperintahkan untuk menggunakannya dalam berdoa. Masing-masing nama Allah tersebut memiliki arti menggambarkan kesempurnaannya.
Adapun cara mengaplikasikan al asmaul husna di dalam amaliah sehari hari adalah dengan cara selalu berdoa serta memohon ampunan dengan mengunakan nama nama allah yang maha sempurna, serta selalu mengaplikasikan nya di dalam kehidupan sehari hari, dengan cara menyebut nya di dalam sholat dan setiap ayunan langkah manusia di dalam kehidupan. Dengan selalu mengingat nama asmaul husna maka setiap manusia ingin melakukan maksiat maka manusia itu akan berfikir lagi untuk melaksanakan kemaksiatan itu, karena manusia sangat lemah dan hanya allah lah yang maha esa dan maha atas segala galanya.

5.      Fatalism adalah doktrin filosofis yangmenekankan penaklukan dari semua kejadian atau tindakan untuk nasib. Fatalism adalah bahasa inggris yang dalam bahasa indonesia nya berarti Fatalisme dari kata dasar fatal, adalah sebuah sikap seseorang dalam menghadapi permasalahan atau hidup. Apabila paham seseorang dianggap sangat pasrah dalam segala hal, maka inilah disebut fatalisme. Dalam paham fatalisme, seseorang sudah dikuasai oleh nasib dan tidak bisa merubahnya. Doktrin ini bersifat prafilosofis .
·         Keyakinan bahwa segala sesuatu pasti terjadi menurut caranya sendiri tanpa memperdulikan usaha kita untuk menghindari atau mencegahnya. Semua usaha kita untuk merubah nasib pasti gagal.  Apa yang terjadi, pasti terjadi.
·         Individu merupakan produk kekuatan-kekuatan predeterministis yang bekerja pada alam semesta. Individu sama sekali tidak dapat mengatur tingkah laku dan nasibnya, atau nasib sejarah. Tak seorang pun dapat berbuat lain selain menerima apa adanya dan bertindak sebagaimana ditentukan.
·         Peristiwa-peristiwa tertentu akan terjadi dalam kehidupan pada saat tertentu dan di tempat yang sebagaimana ditentukan.
·         Dapat dikatakan, bahwa nasib seseorang telah ditetapkan dan tidak berpautan dan pilihan-pilihan dan tindakan-tindakannya.
·         Fatalisme juga merupakan sebuah konsepsi anti-dialektis.
Menurut konsep ini segala proses di dunia, sejak awal telah ditakdirkan dan diatur oleh suatu keharusan atau keniscayaan dengan mengesampingkan kebebasan dan usaha kreatif. Awal mulanya berkembang Fatalisme pada mitologi sebagai gagasan bahwa manusia dan bahkan para dewa secara tak terelakkan diatur oleh nasib buta, tak berguna dan sia-sia.
Predestination dalam teologi adalah dokrin bahwa semua peristiwa telah di kehendaki oleh allah. John calvin menafsirkan predestination berarti bahwa allah menghendaki hukuman kekal bagi sebagian orang dan keselamatan orang lain. Ini merupakan salah satu dokrin teologi agama kristen.
Dari sumber yang berbeda predestination adalah suatu doktrin atau sistem teologi baru, melainkan untuk memperkuat suatu sistem teologi yang dikenal dengan sebutan Reformed atau Calvinisme, dan membuktikan bahwa ajaran ini adalah ajaran yang benar dan Alkitabiah.
Doktrin ini sebenarnya sudah diajarkan oleh Agustinus, salah seorang Bapa Gereja yang juga dianggap sebagai ahli teologi terbesar antara jaman Paulus sampai dengan jaman Reformasi. Agustinus sudah mengajarkan doktrin ini pada sekitar abad ke enam, tetapi baru pada seribu tahun kemudian alur pikir sistem teologi ini untuk pertama kalinya disusun secara sistematis oleh John Calvin (1509-1564). Sistem ini sudah diajarkan dan diterapkan oleh organisasi-organisasi gereja yang mula-mula.
Jadi ini merupakan salah satu teologi yang terdapat di dalam agama kristen.

            Free Will and Free Act suatu keadaan dimana seseorang bebas melakukan pilihan pilihan di dalam beberapa kendala dan bebas bertindak apa saja tanda di dasarkan pada hukum hukum tertentu keadaan ini biasa nya terjadi pada ilmu teologi . ini merupakan distingsi pengetahuan yang sebenarnya mengambil jalan tengah untuk membela teologi keadaan tuhan.
Al-Shalah wa al-Ashlah adalah suatu dokrin teologi tuhan yang berkaitan dengan teologi ketuhanan ini merupakan teologi yang timbul pada masa an-nazhzham beliau merupakan generasi muktazilah, yang mana generasi yang lebih awal dari teologi Free Will and Free Act. Teologi ini timbul untuk memperkuat tentang keadilan tuhan yang pernah di kemukakan oleh teologi Free Will and Free Act.
Anthropomorphism adalah istilah yang timbul pada tahun 1700-an. untuk mengacu pada setiap atribusi karakteristik manusia (atau karakteristik dianggap atau diyakini oleh beberapa orang untuk hanya milik manusia) untuk hewan atau hal-hal yang tidak hidup, fenomena, negara-negara material dan objek atau konsep-konsep abstrak.
Contohnya termasuk hewan dan tumbuhan dan kekuatan alam seperti angin, hujan ataumatahari digambarkan sebagai makhluk dengan motivasi manusia, dan /atau kemampuan untuk berpikir dan bercakap-cakap.
Istilah ini berasal dari kombinasi bahasa yunani antropos “manusia” dan morphe “bentuk”. Sebagai perangkat sastra, antropomorfisme sangat terkait dengan seni dan cerita dimana ia memiliki akar kuno. Kebanyakan budaya memiliki tradisi fabel dengan binatang antropomorphised sebagai karakter yang dapat berdiri sebagai jenis umum di kenal prilaku manusia.


Share:

2 komentar:

  1. dari nilai total 25, ternyata jawaban tersebut hanya mendapat nilai 20, terdapat beberapa jawaban yang keliru diantara nya terdapat pada no 5 pada poin AL-ASLAH WA AL-ASHLAH, dan pada Antropomorphism.
    terima kasih.

    BalasHapus
  2. dan kekeliruan jg terdapat pada no 5 pada poin PREDESTINATION. SEKIAN.

    BalasHapus

saya masih belajar mohon maaf bila bnyak salah dan kekurangan.

Blogger Themes

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Blogger Tricks

BTemplates.com